
Kesehatan Anak
7 Pilihan Obat Diare Paling Ampuh untuk Anak di Apotek

Penulis: Siti Nurmayani Putri
Rabu, 11 Juni 2025
Rating Artikel 0/5
|
0
Bagikan
*Telah Direview oleh Tim Medis Klikdokter
Diare pada anak adalah kondisi yang umum terjadi. Meskipun sebagian besar kasus diare pada anak bersifat ringan dan dapat sembuh dengan sendirinya, penanganan yang tepat sangat penting untuk mencegah komplikasi serius, terutama dehidrasi.
Memahami prinsip dasar pengobatan dan pilihan obat yang aman serta efektif adalah kunci untuk membantu si kecil pulih dengan cepat dan aman. Yuk, baca sampai habis untuk memahami penanganan diare pada anak, mulai dari langkah pertama di rumah hingga pilihan obat yang tersedia di apotek, serta obat yang harus dihindari.
Artikel lainnya: Cara Mengatasi Diare Anak di Rumah & Kapan Perlu ke Dokter?
Prinsip Utama Pengobatan Diare pada Anak
Ketika anak mengalami diare, tujuan utama pengobatan adalah mengatasi dehidrasi dan mendukung pemulihan. Diare menyebabkan anak kehilangan banyak cairan dan elektrolit, sehingga sangat penting untuk mengganti cairan yang hilang.
Dehidrasi adalah komplikasi paling berbahaya dari diare pada anak. Tanda-tanda dehidrasi meliputi bibir kering, mata cekung, kulit kering, jarang buang air kecil, dan lemas. Jika tidak segera diatasi, dehidrasi dapat mengancam jiwa. Selain mengganti cairan, penting juga untuk memberikan nutrisi yang cukup agar anak memiliki energi untuk pulih dan sistem kekebalan tubuhnya dapat melawan infeksi.
Dua komponen utama yang direkomendasikan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) untuk penanganan diare pada anak di rumah adalah oralit dan suplemen zinc.
Oralit (larutan rehidrasi oral) adalah campuran garam dan gula yang diformulasikan khusus untuk mengganti cairan dan elektrolit yang hilang akibat diare. Cara kerjanya adalah membantu usus menyerap air lebih efektif. Pemberian Oralit harus dilakukan secara bertahap, sedikit demi sedikit namun sering, terutama setelah setiap kali anak buang air besar.
Sedangkan suplemen zinc berperan penting dalam mengurangi durasi dan keparahan diare, serta mencegah episode diare berulang dalam beberapa bulan ke depan. Zinc membantu meningkatkan fungsi kekebalan tubuh di usus dan membantu regenerasi sel-sel usus yang rusak akibat infeksi.
Artikel Lainnya: 9 Makanan untuk Anak Diare dan yang Harus Dihindari
Obat Diare Paling Ampuh untuk Anak di Apotek
Ketika diare menyerang, beberapa obat dari apotek bisa membantu meringankan gejala. Berikut adalah tujuh merek paling populer:
1. Daryazinc (Zinc Sulfate Monohydrate)
- Kandungan: Zinc sulfate
- Dosis & Aturan Pakai:
- Usia 2–6 bulan: 10 mg (1 ml tetes/sirup) per hari selama 10 hari
- Usia 6 bulan–5 tahun: 20 mg (2 ml) per hari selama 10 hari, walaupun diare sudah sembuh
- Efek Samping: Mungkin muncul muntah, penurunan kadar lipoprotein, dan gangguan penyerapan tembaga
2. L‑Zinc / Zinkid Sirup
- Kandungan: Zinc sulfate 10–20 mg per 5 ml
- Dosis & Aturan Pakai:
- Usia 6 bulan–5 tahun: 10 ml (20 mg) sekali sehari selama 10 hari
- Usia 2–6 bulan: 5 ml (10 mg) sekali sehari selama 10 hari
- Efek Samping: Bisa mengakibatkan mual yang diakibatkan oleh gangguan absorpsi nutrisi
3. Lacto‑B (Probiotik)
- Kandungan: Lactobacillus acidophilus, Bifidobacterium longum, Streptococcus thermophilus
- Dosis & Aturan Pakai: 1 saset atau serbuk 3 kali sehari, bisa dicampur susu/yogurt
- Efek Samping: Kembung atau ketidaknyamanan ringan perut
- Catatan Efikasi: Probiotik seperti Lactobacillus GG, L. reuteri, Saccharomyces boulardii terbukti efektif memperpendek durasi diare akut sekitar 0,7–1 hari
4. Interlac / L‑Bio (Probiotik)
- Kandungan: Microorganisme baik (biasanya Bifidobacterium spp., Lactobacillus spp.)
- Dosis & Aturan Pakai: Sesuai petunjuk kemasan (umumnya 1–2 sachet sehari) dan campur dengan makanan atau minuman
- Efek Samping: Ringan seperti Lacto‑B, dapat mengakibatkan kembung atau perut tidak nyaman
Artikel Lainnya: Pentingnya Probiotik dan Bakteri Baik untuk Pencernaan Anak
5. Oralit 200 (Larutan Rehidrasi Oral)
- Kandungan: Campuran garam mineral dan glukosa sesuai formula WHO
- Dosis & Aturan Pakai:
- Untuk diare tanpa dehidrasi berat: selingi oralit 50–100 ml per buang air
- Untuk dehidrasi ringan–sedang: 75 ml/kg selama 4 jam pertama
- Efek Samping: Umumnya aman, bisa menyebabkan sedikit mual bila diminum terlalu cepat
6. Kaotin / Guanistrep
- Kandungan: Kaolin dan pektin (zat penyerap racun)
- Dosis & Aturan Pakai:
- Usia 3–6 tahun: 5–10 ml per dosis, maksimal 15 ml/24 jam
- Usia di atas 6 tahun: 10 ml per dosis, maksimal 60 ml/24 jam
- Efek Samping: Sembelit karena efek menyerap. Hati‑hati untuk menghindari penyerapan nutrisi atau obat lain. Smectite sejenis clay juga membantu, meski hanya menambah pemulihan buat 1 hari lebih cepat
7. Diosmectite
- Kandungan: Smectite (mineral clay)
- Dosis & Aturan Pakai: Sesuai anjuran kemasan; umumnya 3‑4 gram per hari, dicampur larutan
- Efek Samping: Konstipasi ringan, potensi gangguan penyerapan nutrisi/obat
Obat Diare yang Harus Dihindari Atau Sangat Hati-Hati Pada Anak (Terutama Tanpa Resep Dokter)
Walaupun tersedia bebas di apotek, beberapa jenis obat sebaiknya dihindari atau digunakan hanya dengan resep dokter:
1. Obat Antidiare/Antimotilitas
Obat antidiare/antimotilitas, seperti Loperamide bekerja dengan memperlambat gerakan usus, sehingga mengurangi frekuensi buang air besar.
Umumnya tidak direkomendasikan untuk anak, terutama usia kurang dari 2 tahun, karena bisa menyebabkan efek samping serius seperti ileus paralitik (usus berhenti bergerak), megakolon toksik (pelebaran usus besar yang berbahaya), atau depresi pernapasan.
2. Obat Penyerap Racun
Obat-obatan penyerap racun seperti Attapulgite, Kaolin-Pectin, dan Smectite bekerja dengan menyerap toksin atau zat iritan di saluran pencernaan.
Efektivitasnya pada diare akut anak masih diperdebatkan dan tidak mengatasi penyebab utama diare. Meskipun umumnya dianggap aman, penggunaan jangka panjang atau dosis tinggi dapat menyebabkan sembelit. Obat ini juga bisa mengganggu penyerapan nutrisi atau obat lain yang diberikan bersamaan.
Artikel Lainnya: Obat Paten vs Generik: Mana Pilihan Terbaik untuk Anak?
Kesimpulan
Penanganan diare pada anak membutuhkan pendekatan yang hati-hati dan tepat. Prioritas utama adalah mencegah dan mengatasi dehidrasi dengan pemberian Oralit dan mempercepat pemulihan serta mencegah diare berulang dengan suplemen zinc.
Selalu konsultasikan dengan dokter sebelum memberikan obat apa pun pada anak yang diare. Perhatikan juga efek samping obat diare dan segera hentikan penggunaan serta cari pertolongan medis jika terjadi reaksi yang tidak biasa.
Untuk informasi lebih lanjut tentang kesehatan anak, kunjungi Informasi Seputar Kesehatan Anak Terbaru. Nantinya, KPeople juga bisa mendapatkan sejumlah tips kesehatan yang lengkap di aplikasi KPoin.
Jangan lupa, download aplikasi KPoin untuk mendapatkan promo menarik yang sedang berlangsung, baik dari produk kesehatan hingga pelayanan kesehatan dari Kalbe.
Melalui aplikasi Kpoin, KPeople dapat mengumpulkan poin dari setiap transaksi produk Kalbe dan menukarkannya dengan hadiah menarik seperti voucher belanja, saldo e-wallet hingga pulsa token listrik. Pelajari lebih lanjut Apa Itu Poin Loyalty Program Kpoin!
Referensi:
- KlikDokter. 10 Rekomendasi Obat Diare Anak dan Balita yang Tersedia di Apotek. Diakses dari https://www.klikdokter.com/info-sehat/review/rekomendasi-obat-diare-anak
- IDAI. Bagaimana Menangani Diare pada Anak. Diakses dari https://www.idai.or.id/artikel/klinik/keluhan-anak/bagaimana-menangani-diare-pada-anak
- IDAI. Bagaimana Memberi Makan Anak Saat Sedang Diare. Diakses dari https://www.idai.or.id/artikel/klinik/keluhan-anak/bagaimana-memberi-makan-anak-saat-sedang-diare
- Kemenkes. Kenali Diare pada Anak dan Cara Pencegahannya. Diakses dari https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/tips-sehat/20170403/4620310/kenali-diare-anak-dan-cara-pencegahannya
- RS Pondok Indah. Bayi Diare: Penyebab, Ciri-ciri, dan Cara Mengatasi. Diakses dari https://www.rspondokindah.co.id/id/news/apa-yang-harus-dilakukan-ketika-si-kecil-diare
Komentar

Ayo, jadi orang pertama yang tulis komentar kamu di artikel ini!
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi KPoin untuk berikan komen.