
Kesehatan Lansia
8 Gerakan Senam Lansia Sederhana & Aman Dilakukan di Rumah

Penulis: Siti Nurmayani Putri
Jumat, 02 Mei 2025
Rating Artikel 0/5
|
0
Bagikan
Memasuki usia lanjut bukan berarti aktivitas fisik harus berhenti. Justru, menjaga tubuh tetap aktif melalui olahraga ringan seperti senam lansia dapat memberikan banyak manfaat. Senam lansia dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan fisik orang tua, membantu menjaga kebugaran, keseimbangan, dan fleksibilitas tubuh.
Dengan gerakan senam lansia sederhana dan mudah diikuti, senam ini dapat dilakukan di rumah tanpa memerlukan peralatan khusus.
Artikel lainnya: 8 Makanan Sehat untuk Lansia yang Utama Dikonsumsi
Manfaat Olahraga bagi Lansia
Olahraga teratur tentunya memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan lansia. Beberapa manfaat utama olahraga lansia meliputi:
- Meningkatkan Kesehatan Jantung: Aktivitas fisik membantu memperkuat otot jantung dan meningkatkan sirkulasi darah
- Menjaga Keseimbangan dan Fleksibilitas: Senam dapat mengurangi risiko jatuh dengan meningkatkan koordinasi dan fleksibilitas tubuh
- Meningkatkan Kesehatan Mental: Olahraga dapat membantu mengurangi stres, kecemasan, dan gejala depresi
- Mencegah Penyakit Kronis: Aktivitas fisik teratur dapat membantu mencegah atau mengelola kondisi seperti diabetes tipe 2, osteoporosis, dan hipertensi
Frekuensi & Durasi Ideal untuk Berolahraga bagi Lansia
Menurut rekomendasi dari World Health Organization (WHO), ada baiknya untuk melakukan aktivitas fisik lansia dengan ketentuan sebagai berikut:
- Aktivitas Fisik Intensitas Sedang: Minimal 150 menit per minggu, seperti berjalan cepat atau senam ringan
- Aktivitas Fisik Intensitas Tinggi: Minimal 75 menit per minggu, seperti jogging atau bersepeda cepat
- Latihan Keseimbangan Lansia: Setidaknya 3 kali seminggu untuk mencegah risiko jatuh
- Latihan Penguatan Otot: Minimal 2 kali seminggu, melibatkan kelompok otot utama
Artikel lainnya: 6 Cara Efektif Membina Komunikasi dengan Orang Tua Lansia
Rekomendasi Gerakan Senam Lansia yang Mudah Dilakukan
Berikut adalah beberapa gerakan senam sederhana yang dapat dilakukan oleh lansia di rumah:
1. Push Up Dinding
Olahraga yang satu ini bertujuan untuk membantu menguatkan otot dada dan lengan bagian atas pada lansia. Untuk melakukannya, cukup berdiri menghadap dinding dengan jarak sekitar satu lengan. Letakkan telapak tangan di dinding setinggi bahu, lalu tekuk siku dan dorong tubuh ke arah dinding, kemudian kembali ke posisi awal.
2. Posisi Pohon
Posisi pohon jadi salah satu senam lansia yang bisa dilakukan dengan mudah. Pastikan KPeople untuk berdiri dengan satu kaki dan letakkan telapak kaki lainnya di bagian dalam paha kaki penyangga. Satukan kedua telapak tangan di depan dada dan tahan posisi selama 30 detik. Manfaat dari olahraga ini adalah untuk meningkatkan keseimbangan dan konsentrasi.
3. Berjalan dari Tumit ke Ujung Jari Kaki
Penting bagi lansia untuk menjaga keseimbangan dan koordinasi tubuh. Untuk melatihnya, coba berjalan dengan menempatkan tumit kaki kanan tepat di depan ujung jari kaki kiri, lalu ulangi dengan kaki lainnya.
4. Berdiri dengan Satu Kaki
Rentangkan kedua tangan ke depan, angkat satu kaki hingga sejajar dengan pinggul dan tahan selama 30 detik. Ulangi pada kaki yang satunya. Latihan ini memperkuat otot kaki dan meningkatkan keseimbangan.
Artikel lainnya: Hadiahkan Alat Cek Kesehatan 3in1 untuk Orang Tua Tersayang
5. Peregangan Leher
Duduk atau berdiri tegak, putar kepala perlahan ke kanan hingga leher terasa meregang, tahan selama 10–30 detik, lalu ulangi ke arah sebaliknya. Gerakan ini membantu meredakan ketegangan otot leher.
6. Meluruskan Kaki
Berdiri di belakang kursi yang kokoh, pegang bagian atas sandaran kursi, buka kaki selebar bahu, lalu tekuk lutut perlahan sambil menjaga punggung tetap lurus. Kembali ke posisi semula dan ulangi sebanyak 5 kali. Latihan ini melatih kekuatan paha dan bokong.
7. Angkat Beban Ringan
Berdiri tegak dengan kaki selebar bahu, pegang botol air atau dumbbell ringan di kedua tangan, lalu tekuk siku dan angkat beban ke arah dada. Ulangi gerakan ini untuk melatih kekuatan otot lengan.
8. Angkat Kaki ke Belakang
Siapa sangka, gerakan angkat kaki ke belakang dapat membantu memperkuat otot punggung dan kaki. Berdiri di belakang kursi, pegang sandaran kursi, lalu angkat satu kaki ke belakang tanpa menekuk lutut. Tahan posisi sebentar, turunkan, dan ulangi pada kaki yang satunya.
Artikel lainnya: Kenali Kebutuhan Emosional Orang Tua Setelah Pensiun
Tips Aman Berolahraga di Rumah untuk Lansia
Berolahraga secara rutin sangat bermanfaat bagi lansia untuk menjaga kekuatan otot, fleksibilitas, keseimbangan, serta menjaga kesehatan jantung dan mental. Namun, karena kondisi tubuh lansia yang lebih rentan, olahraga perlu dilakukan dengan cara yang aman dan sesuai kebutuhan tubuh.
Berikut beberapa tips aman untuk lansia yang ingin berolahraga di rumah:
- Konsultasi dengan Dokter: Sebelum memulai program olahraga, diskusikan dengan dokter untuk memastikan jenis dan intensitas latihan sesuai dengan kondisi kesehatan pribadi
- Gunakan Alas yang Aman dan Nyaman: Lakukan senam di atas permukaan yang datar, tidak licin, dan gunakan sepatu olahraga yang sesuai untuk menghindari cedera
- Awali dengan Pemanasan dan Akhiri dengan Pendinginan: Selalu mulai dengan peregangan lansia agar tubuh siap dan terhindar dari cedera saat menjalani gerakan, terutama pada senam osteoporosis atau senam diabetes lansia
- Perhatikan Tanda-Tanda Bahaya: Jika merasa pusing, nyeri dada, atau sesak napas, segera hentikan aktivitas dan konsultasikan ke dokter
- Hindari Gerakan yang Terlalu Rumit atau Cepat: Fokus pada gerakan yang stabil dan ritme yang perlahan untuk menjaga keseimbangan
- Minum Air yang Cukup: Tetap terhidrasi sebelum, selama, dan setelah olahraga, terutama jika dilakukan dalam cuaca panas
Dapatkan Informasi & Produk Kesehatan Lansia Terbaik Hanya di KPoin
Seiring bertambahnya usia, tubuh lansia mengalami berbagai perubahan fisiologis yang memengaruhi penyerapan nutrisi, kekuatan tulang, daya tahan tubuh, hingga energi harian. Oleh karena itu, menjaga pola makan seimbang dan mencukupi kebutuhan nutrisi harian menjadi hal yang sangat penting untuk mempertahankan kualitas hidup lansia.
Salah satu nutrisi krusial bagi lansia adalah kalsium. Kalsium berperan dalam menjaga kepadatan tulang, mencegah osteoporosis, serta mendukung fungsi saraf dan otot. Di usia lanjut, penurunan hormon dan massa tulang membuat kebutuhan kalsium semakin tinggi.
Untuk membantu memenuhi kebutuhan nutrisi lansia, coba konsumsi berbagai produk nutrisi dari Kalbe khusus untuk lansia, seperti Entrasol Gold yang mendukung kekuatan tulang lansia atau Diabetasol untuk lansia dengan diabetes.
Kabar baiknya, KPeople bisa kumpulkan poin dari setiap pembelian produk Kalbe. Caranya mudah, cukup unggah struk pembelian untuk mendapatkan poin. Makin banyak produk yang dibeli, makin berlimpah poin yang bisa ditukarkan dengan hadiah menarik.
Ayo mulai perjalanan hidup sehat lansia di rumah, daftar sekarang di KPoin dan kumpulkan poinnya!
Referensi:
- Kemenkes. Aktivitas Fisik Untuk Lansia. Diakses dari https://ayosehat.kemkes.go.id/aktivitas-fisik-untuk-lansia
- Klikdokter. Mudah dan Simpel, Ini 6 Gerakan Senam untuk Lansia. Diakses dari https://www.klikdokter.com/info-sehat/kesehatan-lansia/senam-untuk-lansia
- WHO. Physical activity. Diakses dari https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/physical-activity
- National Health Service UK. Physical activity guidelines for older adults. Diakses dari https://www.nhs.uk/live-well/exercise/physical-activity-guidelines-older-adults/
- Verywell. How Much Exercise Do You Need If You're Over Age 65?. Diakses dari https://www.verywellfit.com/how-much-exercise-do-you-need-if-you-are-over-age-65-3435396
- CDC. Older Adult Activity. Diakses dari https://www.cdc.gov/physical-activity-basics/guidelines/older-adults.html
Komentar

Ayo, jadi orang pertama yang tulis komentar kamu di artikel ini!
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi KPoin untuk berikan komen.
Artikel Lainnya

Kesehatan Anak
Cara Mengatasi Diare Anak di Rumah & Kapan Perlu ke Dokter?
Rating Artikel 0/5
|
0

Kesehatan Anak
7 Gejala Demam Berdarah pada Anak & Langkah Penanganannya
Rating Artikel 5/5
|
1

Kesehatan Anak
10 Cara Meningkatkan Daya Tahan Tubuh Anak
Rating Artikel 0/5
|
0

Kesehatan Tulang
5 Olahraga yang dapat Mencegah Osteoporosis di Usia Muda
Rating Artikel 5/5
|
3