Butter untuk MPASI Bayi: Manfaat, Jenis & Takaran Aman

*Telah Direview oleh Tim Medis Klikdokter

Memasuki fase MPASI, pemilihan lemak yang tepat sangat penting bagi tumbuh kembang bayi. Salah satu pilihan yang semakin populer adalah penggunaan unsalted butter atau mentega tawar bayi sebagai lemak tambahan MPASI. 

Namun, apakah aman menambahkan butter ke dalam menu MPASI? Cari tahu jawaban lengkapnya lewat artikel berikut ini. 

Artikel lainnya: 8 Resep MPASI 4 Bintang yang Simpel, Lezat & Bergizi Lengkap

Manfaat Butter sebagai Lemak Tambahan dalam MPASI

Butter memang menjadi pilihan lemak tambahan yang kaya energi dan nutrisi esensial untuk bayi dalam fase MPASI. Berikut sederet manfaat butter untuk bayi: 

1. Sumber Kalori Tinggi untuk mendukung pertumbuhan

Berdasarkan U.S. Department of Agriculture, butter mengandung kalori cukup tinggi, sekitar 100 kalori dan 12 gram lemak per satu sendok makan, di antaranya sekitar 7 gram adalah lemak jenuh. Ini menjadikannya pilihan efektif untuk menambah asupan energi harian bayi. Lemak sangat dibutuhkan karena bayi dan balita membutuhkan sekitar 50% kalori harian mereka dari lemak.

2. Sumber Lemak Jenuh dan Kolesterol untuk perkembangan otak dan hormon

Lemak jenuh dan kolesterol dalam butter membantu membangun struktur sel saraf dan hormon yang sangat krusial dalam 1.000 hari pertama kehidupan. Di awal pertumbuhan, otak bayi mengandung sekitar 50–60% lemak, sehingga sumber lemak seperti butter bisa mendukung pertumbuhan neurologis dan fungsi otak bayi secara optimal.

3. Mengandung Vitamin Larut Lemak (A, D, E, K)

Butter juga mengandung vitamin A, D, E, dan K yang larut dalam lemak. Vitamin ini penting untuk perkembangan kesehatan mata, kekebalan tubuh, pertumbuhan tulang, dan proses pembekuan darah. Penyerapan vitamin-vitamin tersebut meningkat bila dikonsumsi bersama lemak seperti butter.

4. Menambah Rasa Gurih pada Makanan, bisa meningkatkan nafsu makan

Dengan aroma dan rasa gurih alami, butter membuat puree atau bubur terasa lebih lezat sehingga bisa meningkatkan nafsu makan bayi yang sedang belajar makan.

Jenis Butter yang Tepat untuk MPASI

Sebelum membahas lebih jauh, penting untuk mengetahui bahwa tidak semua butter cocok. Jenis yang paling direkomendasikan untuk MPASI adalah unsalted butter atau mentega tawar bayi.

Kenapa Wajib Pilih Unsalted Butter (Mentega Tawar)?

Mungkin banyak KPeople yang penasaran, kenapa wajib memilih unsalted butter? Jawabannya karena ginjal bayi belum siap memproses natrium dalam jumlah yang tinggi. Unsalted butter mengandung sedikit atau tanpa garam tambahan, sehingga lebih aman dan tidak membebani ginjal bayi yang masih berkembang.

Bahaya kelebihan garam pada bayi

Kelebihan garam pada bayi bisa membebani ginjal yang mengakibatkan tingginya risiko hipertensi di masa depan. Bayi di bawah usia 1 tahun sebaiknya tidak diberikan lebih dari sekitar 1 gram garam per hari (≥½ sendok teh), bahkan kurang. Salted butter akan otomatis menambahkan garam, yang tidak dibutuhkan bayi yang masih MPASI.

Artikel Lainnya: 3 Ide Snack MPASI 6 Bulan yang Sehat & Aman untuk Bayi

Perbedaan Butter dan Margarin: Mana yang Lebih Baik untuk MPASI?

Butter berasal dari lemak hewani (susu sapi), sedangkan margarin dibuat dari lemak nabati yang sering kali melalui proses hidrogenasi. Margarin mengandung lemak trans yang berisiko meningkatkan peradangan dan masalah jantung di masa depan. 

Jika tidak ada alergi susu sapi, butter, khususnya unsalted umumnya lebih direkomendasikan sebagai lemak tambahan MPASI karena kealamian, kandungan nutrisi (lemak jenuh, kolesterol, vitamin larut lemak), serta dukungan terhadap kesehatan otak bayi.

Kapan dan Bagaimana Memperkenalkan Butter pada Bayi?

Kabar baiknya, butter bisa diperkenalkan sejak awal masa MPASI, yaitu usia sekitar 6 bulan, dengan syarat bayi sudah menunjukkan kesiapan makan padat, yakni duduk tegak dan koordinasi yang baik antara tangan mulut.

Saat mengenalkan butter ke si kecil, KPeople bisa mulai dengan satu bahan baru saja. Misalnya hari ini hanya menambahkan sedikit unsalted butter dalam bubur tawar, lalu amati selama 1–2 hari apakah muncul tanda alergi susu sapi seperti ruam, gatal, atau sulit bernapas. Jika aman, baru lanjutkan secara bertahap.

Artikel Lainnya: 8 Ikan yang Bagus untuk Mpasi, Dukung Otak Bayi

Cara Penggunaan dan Takaran Butter untuk MPASI yang Dianjurkan

Terdapat beberapa cara untuk menggunakan butter, diantaranya adalah:

• Campuran dalam bubur atau puree hangat: Coba tambahkan sedikit butter saat makanan masih hangat agar larut sempurna dan mudah dicampur.
• Bahan tumisan: Menumis bahan MPASI seperti sayur atau daging cincang dapat memberi aroma dan rasa gurih alami

Sebagai panduan takaran, mulailah dengan ujung sendok teh per porsi makan. Jika bayi sudah terbiasa dan tidak ada alergi, bisa ditingkatkan hingga sekitar ½–1 sendok teh per porsi. 

Jangan berikan butter secara berlebihan. Ingatlah bahwa butter hanya sebagai lemak tambahan MPASI, bukan pengganti ASI atau makanan utama. Sebaiknya total konsumsi garam tetap dibatasi di bawah batas harian untuk bayi.

Kesimpulan

Butter, khususnya unsalted butter alias mentega tawar bayi adalah pilihan lemak tambahan MPASI yang bermanfaat sebagai kalori booster MPASI serta mendukung kesehatan otak bayi, selama digunakan dalam porsi kecil dan tepat. 

Produk ini membantu penyerapan vitamin A, D, E, K, memberi rasa gurih yang menarik selera bayi, serta menyediakan lemak jenuh dan kolesterol penting untuk tumbuh kembang bayi. Pilihlah unsalted butter, hindari penggunaan salted butter karena kandungan garamnya bisa membebani ginjal bayi. 

Menambahkan lemak baik seperti unsalted butter dapat menambah kandungan gizi pada menu MPASI. Bunda juga dapat memadukan dengan Milna Bubur Bayi yang telah difortifikasi untuk memastikan dasar nutrisinya lengkap.

Menariknya, dengan menjadi member Kpoin, setiap produk Milna yang Bunda beli bisa dikonversi menjadi poin KPoin dan ditukarkan dengan beragam hadiah yang menarik. Pelajari lebih lanjut tentang Apa Itu Poin Loyalty KPoin dan jangan lupa download aplikasi KPoin untuk mendapatkan info jumlah poin yang telah dikumpulkan.

Referensi:

• KlikDokter. Unsalted Butter untuk MPASI Benarkah Lebih Baik?. Diakses dari https://www.klikdokter.com/ibu-anak/kesehatan-bayi/unsalted-butter-untuk-mpasi-benarkah-lebih-baik
• Healthline. Can Babies Have Butter?. Diakses dari https://www.healthline.com/health/baby/butter-for-baby
• U.S. Department of Agriculture. Butter. https://fdc.nal.usda.gov/fdc-app#/food-details/551488/nutrients
• Baby Center. Will giving your baby butter before bed really help them sleep through the night?. Diakses dari https://www.babycenter.com/baby/sleep/butter-for-baby-sleep_41002740