
Parenting Anak
Pengaruh Selingkuh ke Emosional Anak

Penulis: Christovel Ramot
Senin, 03 Maret 2025
Rating Artikel 5/5
|
2
Bagikan
Perselingkuhan yang dilakukan oleh orang tua ternyata tidak hanya memberikan dampak pada pasangan, tetapi juga anak. Ketika orang tua terlibat dalam hubungan di luar pernikahan, anak sering kali menjadi korban dari konflik emosional yang ditimbulkan. Hal ini dapat mempengaruhi perkembangan psikologis dan emosional mereka.
Artikel lainnya: Cara Efektif Mengelola Emosi Saat Menghadapi Tantrum Balita
Dampak Emosional Perselingkuhan Orang Tua terhadap Anak
1. Rasa tidak aman dan ketidakpercayaan
Ketika Kpeople mengalami situasi perselingkuhan dalam keluarga, anak mungkin akan merasa tidak aman di lingkungannya sendiri. Mereka bisa kehilangan kepercayaan terhadap salah satu atau bahkan kedua orang tua. Ini bisa berkembang menjadi kesulitan dalam mempercayai orang lain di masa depan, baik dalam hubungan sosial maupun percintaan.
2. Gangguan emosi seperti kecemasan dan depresi
Menurut penelitian, anak-anak yang tumbuh dalam keluarga dengan konflik perselingkuhan lebih rentan mengalami gangguan kecemasan dan depresi. Mereka mungkin merasa tidak berharga, takut ditinggalkan, atau mengalami stres kronis akibat ketidakpastian dalam keluarga.
3. Masalah perilaku dan akademik
Perselingkuhan orang tua sering kali menyebabkan anak kehilangan fokus dalam belajar, mengalami penurunan prestasi akademik, dan menunjukkan perilaku agresif atau menarik diri dari lingkungan sosial. Hal ini terjadi karena mereka kesulitan mengelola emosi akibat konflik dalam rumah.
4. Kesulitan dalam hubungan sosial dan percintaan di masa depan
Anak-anak yang menyaksikan perselingkuhan sering kali membawa dampak ini hingga dewasa. Mereka bisa merasa sulit mempercayai pasangan, memiliki masalah dalam membangun hubungan yang sehat, atau bahkan mengulangi pola yang sama dalam kehidupan mereka sendiri.
Artikel lainnya: Memberikan Rewards dan Punishment untuk Hasil Rapor Anak
Faktor yang Memengaruhi Seberapa Besar Dampaknya
- Usia anak saat mengetahui perselingkuhan: Semakin muda anak saat menyaksikan perselingkuhan, semakin besar dampaknya pada perkembangan emosionalnya.
- Cara orang tua menangani situasi: Apakah orang tua tetap menjaga komunikasi dengan anak atau justru membiarkan mereka dalam kebingungan?
- Dukungan emosional yang tersedia: Kehadiran anggota keluarga lain, seperti kakek, nenek, atau konselor, bisa membantu anak mengatasi dampak psikologisnya.
Artikel lainnya: Tips Membentuk Kebiasaan Positif pada Anak Balita Sejak Dini
Cara Membantu Anak Mengatasi Dampak Perselingkuhan Orang Tua
- Komunikasi terbuka: Orang tua harus berbicara dengan anak tentang situasi yang terjadi dengan cara yang sesuai dengan usia mereka.
- Dukungan emosional: Memberikan dukungan emosional yang konsisten untuk membantu anak mengatasi perasaan mereka.
- Konseling keluarga: Mengikuti sesi konseling untuk membantu seluruh anggota keluarga beradaptasi dengan perubahan.
- Membangun rutin yang stabil: Menciptakan rutinitas harian yang stabil untuk memberikan rasa aman bagi anak.
Perselingkuhan orang tua memiliki dampak yang signifikan terhadap kesehatan emosional anak. Penting bagi orang tua untuk menyadari konsekuensi dari tindakan mereka dan mengambil langkah-langkah untuk meminimalkan dampak negatif tersebut.
Untuk informasi lebih lanjut, Kpeople dapat membaca artikel menarik lainnya dan download dan registrasi di aplikasi KPoin untuk menikmati promo eksklusif. Belanja produk dari berbagai brand di KPoin dan lihat berapa banyak poin yang bisa Kpeople dapatkan! Upload struk pembelian produk KALBE untuk menambah poin lebih cepat. Tukarkan poin dengan berbagai hadiah menarik atau potongan belanja ya.
Referensi:
- LawCrust. Effects of Infidelity on Children. Diakses dari https://lawcrust.com/effects-infidelity-children/.
- PMC. Love and Infidelity: Causes and Consequences. Diakses dari https://pmc.ncbi.nlm.nih.gov/articles/PMC10002055/.
- CliffsNotes. Lasting Impact of Divorce. Diakses dari https://www.cliffsnotes.com/study-notes/21780273.
- Taylor & Francis. Exploring the Lived Experience of Parental Infidelity. Diakses dari https://www.tandfonline.com/doi/full/10.1080/13229400.2021.1956997.
- USFCA. Adult Children's Discovery of Their Parents' Infidelity. Diakses dari https://repository.usfca.edu/cgi/viewcontent.cgi?article=1018&context=coms.
- NORSU. Parental Infidelity and Children's Reactions: A Case Study. Diakses dari https://norsu.edu.ph/norsuprism/index.php/norsuprism/article/download/128/97/835.
- ResearchGate. The Impact of Infidelity on Children's Psychological Development. Diakses dari https://www.researchgate.net/publication/373345867_The_Impact_of_Infidelity_on_Children's_Psychological_Development.
- HelpGuide. Children and Divorce. Diakses dari https://www.helpguide.org/family/parenting/children-and-divorce.
- PVA Law. Understanding How Marital Infidelity Impacts Children. Diakses dari https://www.pvalaw.com/understanding-how-marital-infidelity-impacts-children.html.
Komentar

virgiawan wiguna • Rating 5/5
Kamis, 06 Maret 2025

Admin KPoin
Kamis, 06 Maret 2025

teti marwati • Rating 5/5
Rabu, 05 Maret 2025

Admin KPoin
Kamis, 06 Maret 2025
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi KPoin untuk berikan komen.
Artikel Lainnya

Kesehatan Lansia
7 Cara Mencegah Pikun (Demensia) Seiring Bertambahnya Usia
Rating Artikel 0/5
|
0

Kesehatan Lansia
8 Makanan Sehat untuk Lansia yang Utama Dikonsumsi
Rating Artikel 5/5
|
3

MPASI
Kenali Tekstur MPASI Sesuai Usia Bayi dari 6 hingga 12 bulan
Rating Artikel 5/5
|
4

MPASI
8 Resep MPASI 4 Bintang yang Simpel, Lezat & Bergizi Lengkap
Rating Artikel 5/5
|
1