
Diet dan Nutrisi
Kenali Apa itu Candied Salmon, Nilai Gizi & Cara Membuatnya
Penulis: Christovel Ramot
Selasa, 09 Desember 2025
Rating Artikel 5/5
|
2
Bagikan
Belakangan ini, olahan Candied Salmon menjadi kudapan yang sedang viral, banyak diperbincangkan di media sosial dan dicoba oleh banyak orang, termasuk beberapa tokoh dan kreator konten di TikTok.
Dari nama seperti Tasyi Athasya hingga Farida Nurhan juga ikut mencoba membuat versi mereka, membuat minat publik semakin besar. Lalu, apa sebenarnya candied salmon itu? Dan seperti apa kandungan gizi di dalamnya?
Apa itu Candied Salmon
Candied salmon adalah potongan salmon yang diawetkan dengan teknik curing dan smoking, lalu dilapisi gula, sirup maple, brown sugar atau glaze manis lainnya sehingga menghasilkan tekstur lengket dan permukaan berkilau seperti “candy”.
Proses tradisionalnya melibatkan pengasapan (smoking), kadang dingin (cold-smoke), kadang panas (hot-smoke), dan pengolesan sirup secara berkala hingga ikan memperoleh tekstur, warna, dan rasa khas candied: kombinasi manis-asin-smoky.
Asal-usulnya tidak modern, metode pengawetan dan pengasapan ikan seperti ini berasal dari komunitas asli (Indigenous) di wilayah Pacific Northwest (Amerika Utara), khususnya di Alaska dan Kanada. Mereka menggunakan teknik ini untuk mengawetkan hasil tangkapan salmon.
Mengapa viral di TikTok sekarang? Karena banyak video menunjukkan salmon fillet dengan warna merah-gelap mengkilap dan tampilan karamel menarik, lalu orang penasaran ingin mencoba sendiri, sebagai cemilan unik, berbeda dari olahan salmon biasa.
Tren ini dipicu oleh daya tarik visual, rasa manis-gurih-smoky, dan juga keinginan untuk mencoba makanan “baru” dari seafood.
Jadi, meskipun terlihat seperti tren kekinian, candied salmon punya akar tradisional yang panjang dan versi viral sekarang hanyalah adaptasi dari teknik lama pengawetan ikan.
Baca artikel lainnya: Manfaat Ubur-Ubur dan Ikan Lele untuk Kesehatan
Cara Membuat Candied Salmon di Rumah dengan Higienis & Mudah
Jika kamu ingin mencoba membuat candied salmon sendiri di rumah, berikut langkah umum berdasarkan referensi terbaik dengan catatan bahwa kebersihan dan keamanan pangan sangat penting.
Bahan & Persiapan
- Fillet salmon segar.
- Garam dan gula (atau brown sugar), atau bisa sirup/maple syrup untuk glaze.
Langkah-langkah
- Curing (marinasi): Rendam fillet salmon dalam campuran garam dan gula (misalnya brown sugar + garam), lalu simpan dalam lemari es selama 30 menit hingga beberapa jam. Tujuan: mengawetkan dan menarik kelembapan dari daging, serta menyiapkan struktur daging agar tidak lembek.
- Setelah curing, bilas salmon dan keringkan dengan baik. Biarkan salmon “bernapas”, bisa diletakkan di kulkas semalaman tanpa tertutup, atau dikeringkan di suhu ruang, agar terbentuk pellicle: lapisan tipis di permukaan ikan yang membantu asap menempel lebih baik saat smoking.
Smoking (pengasapan)
- Metode tradisional: cold-smoke dilakukan pada suhu rendah selama beberapa hari. Tetapi metode ini lebih berisiko karena ikan tidak benar-benar matang.
- Metode aman untuk rumah: hot-smoke atau pemanggangan/pemanasan dengan suhu yang cukup tinggi, sehingga salmon matang sempurna; ini membantu membunuh bakteri atau parasit.
- Selama proses smoking, oles glaze (gula, sirup maple, madu) secara berkala untuk menghasilkan lapisan karamel/permukaan mengkilap khas candied salmon.
- Setelah selesai, dinginkan salmon pada suhu ruang dulu, kemudian simpan di lemari es. Jika ingin hasil tahan lama, bisa menggunakan metode vakum dan menyimpannya di freezer, ini membantu menjaga kualitas dan keamanan.
Catatan keamanan penting
- Hindari metode cold-smoke jika membuat sendiri dan tidak punya peralatan steril, karena salmon bisa tetap setengah mentah dan rentan kontaminasi bakteri atau parasit.
- Pastikan semua peralatan (pisau, talenan, tangan, wadah) bersih, dan salmon disimpan pada suhu tepat saat tidak dikonsumsi.
Baca artikel lainnya: 5 Ikan yang Boleh Dimakan Penderita Gagal Ginjal
Kandungan Gizi Candied Salmon
Karena bahan utamanya adalah salmon, ikan yang sangat bergizi, candied salmon tetap membawa sejumlah nutrisi penting. Namun, perlu diingat ada modifikasi karena proses curing, smoking, dan glaze gula.
Berikut beberapa informasi gizi berdasarkan studi dan data nutrisi (per porsi / per 100 gram, bisa bervariasi tergantung resep dan bahan):
- Secara umum ikan salmon (segar) dikenal kaya akan protein berkualitas tinggi, asam lemak omega-3 (EPA & DHA), vitamin (termasuk vitamin B, D, A), dan mineral penting seperti selenium, kalium, magnesium.
- Menurut data gizi untuk candied salmon (misalnya dari database produk): satu porsi candied salmon mengandung sekitar 356 kalori, dengan makronutrien: ~ 34 g protein, ~ 11 g lemak, ~ 29 g karbohidrat (termasuk gula ~ 27 g).
- Dari kandungan tersebut: candied salmon memberikan protein tinggi (bagus untuk pemenuhan kebutuhan harian), sejumlah omega-3 (meskipun jumlah persis tergantung pada seberapa intact lemak salmon selama proses), serta mineral seperti kalium, fosfor, selenium, magnesium, dan beberapa vitamin B.
- Karena ada penambahan gula/glaze, konsumsi gula juga meningkat ini perlu diperhatikan terutama bagi yang membatasi gula atau kalori.
Baca artikel lainnya: Ikan Dori (Patin) untuk MPASI: Manfaat & Resep Anti Amis
Manfaat gizi potensial (berdasarkan kandungan salmon)
- Mendukung kesehatan jantung (berkat omega-3, kalium).
- Mendukung kesehatan otak dan fungsi saraf (omega-3, vitamin B12, vitamin D).
- Mendukung pertumbuhan dan perbaikan sel/otot (protein tinggi).
- Mendukung kesehatan tulang dan imunitas (vitamin D, selenium, mineral).
Tetapi perlu diingat: nilai gizi bisa berubah tergantung proses pengasapan, lamanya curing, jumlah gula/sirup, dan cara penyimpanan.
Cara Menyimpan Candied Salmon Agar Tahan Lama & Tidak Mudah Rusak
Agar candied salmon tetap aman dikonsumsi dan tahan lama, berikut tips penyimpanan:
- Setelah proses selesai dan salmon sudah dingin, segera masukkan ke wadah kedap udara / vakum, ini membantu mencegah oksidasi, pertumbuhan bakteri, jamur, atau kontaminasi.
- Simpan di kulkas (refrigerator) jika akan dikonsumsi dalam waktu dekat (beberapa hari hingga seminggu).
- Untuk penyimpanan jangka panjang: gunakan metode vakum + freezer, ini membantu menjaga kualitas tekstur dan rasa, serta memperlambat perusakan.
Ketika hendak menyajikan ulang: panaskan/cook ulang jika memungkinkan (terutama jika sebelumnya menggunakan metode cold-smoke) untuk memastikan bakteri atau parasit mati, terutama bagi kelompok rentan.
Hindari menyimpan pada suhu ruang dalam waktu lama, terutama di iklim tropis seperti Indonesia karena risiko pertumbuhan mikroba lebih tinggi.
Baca artikel lainnya: 8 Ikan yang Bagus untuk Mpasi, Dukung Otak Bayi
Catatan Risiko & Hal yang Perlu Diperhatikan
Meski terlihat menarik dan bergizi, ada beberapa risiko jika candied salmon tidak dibuat atau disimpan dengan benar:
- Jika menggunakan metode cold-smoke atau pengasapan dengan suhu rendah, salmon bisa tetap “setengah matang”, sehingga berisiko mengandung bakteri seperti Listeria monocytogenes, atau patogen lain (Salmonella, E. coli, norovirus), serta parasit yang bisa menyebabkan infeksi serius.
- Proses smoking/curing juga bisa meningkatkan kadar natrium (garam) dan gula (karena glaze), menjadikan camilan ini kurang ideal bagi mereka yang membatasi asupan garam atau gula.
- Bila salmon berasal dari sumber yang terkontaminasi (logam berat, polutan), risiko kesehatan bisa meningkat, penting memilih salmon dari sumber terpercaya dan memperhatikan kualitas bahan.
Candied salmon, meskipun tampak seperti tren kuliner modern, sejatinya memiliki akar tradisional panjang sebagai metode pengawetan ikan dari komunitas asli di Pacific Northwest.
Sebagai camilan, ia menawarkan perpaduan rasa manis-gurih-smoky dan, bila dibuat dengan benar, tetap membawa sebagian besar manfaat nutrisi salmon: protein tinggi, omega-3, vitamin, dan mineral.
Namun, keamanan sangat bergantung pada cara pengolahan dan penyimpanan, metode hot-smoke atau pemanggangan lebih aman daripada cold-smoke, dan kebersihan serta suhu penyimpanan harus diperhatikan agar terhindar dari risiko bakteri atau parasit.
Jika kamu tertarik mencoba, lakukan dengan cara higienis dan simpan dengan benar. Nikmati sebagai camilan atau tambahan menu, tapi jangan lupa konsumsi dengan bijak, terutama jika kamu memiliki kondisi kesehatan tertentu.
Tertarik membaca lebih banyak artikel menarik seputar kuliner, nutrisi, dan gaya hidup sehat? Kpeople bisa cek di platform KPoin. Kamu juga bisa mengumpulkan poin dari belanja produk dari Kalbe dengan cara download aplikasi KPoin di App Store maupun Google Play Store.
Referensi
- “Apa Itu Salmon Candy yang Viral di TikTok? Ini Rasa, Cara Buat, dan Risikonya” — detikJateng, 2025.
- “Apa Itu Candied Salmon yang Lagi Viral?” — IDN Times, 2025.
- “Populer Tren Candied Salmon, Ketahui Bahaya Salmon Asap untuk Kesehatan” — VOI.id, 2025.
- “10 Manfaat Ikan Salmon dan Kandungan Gizinya” — Alodokter, 2024.
- “Kandungan Nutrisi Ikan Salmon” — NilaiGizi.com
- “Kandungan Nutrisi dan Manfaat Ikan Salmon bagi Kesehatan” — Halodoc, 2025.
- “Manfaat Ikan Salmon: Apakah Ikan Ini Benar-Benar Baik untuk Anda?” — Parkway MediCentre via MountElizabeth.com.sg, 2024.
- “Candied Salmon by TRUE NORTH SALMON COMPANY” — NutritionValue.org (data gizi produk).
Komentar
achmad haidar • Rating 5/5
Selasa, 09 Desember 2025
Admin KPoin
Selasa, 09 Desember 2025
devita • Rating 5/5
Selasa, 09 Desember 2025
Admin KPoin
Selasa, 09 Desember 2025
Kamu akan diarahkan ke Aplikasi KPoin untuk berikan komen.



