HomeArtikelIbu Menyusui

6 Pilihan KB untuk Ibu Menyusui yang Aman

6 Pilihan KB untuk Ibu Menyusui yang Aman

Ibu Menyusui

6 Pilihan KB untuk Ibu Menyusui yang Aman

profile-Siti Nurmayani Putri

Penulis: Siti Nurmayani Putri

Rabu, 21 Mei 2025

Rating Artikel 0/5

|

0

Bagikan

*Telah Direview oleh Tim Medis Klikdokter


Menyusui adalah momen penting dan istimewa dalam kehidupan seorang ibu. Namun, di tengah kesibukan mengurus bayi, banyak ibu yang mulai mempertimbangkan penggunaan alat kontrasepsi (KB) untuk menunda kehamilan berikutnya. 


Di sinilah muncul kekhawatiran: apakah KB aman untuk ibu menyusui? Apakah bisa mengganggu produksi ASI? Tenang, ada berbagai pilihan kontrasepsi busui yang dirancang khusus agar tetap aman, efektif, dan tidak mengganggu proses menyusui. Cari tahu jawaban lengkapnya lewat artikel di bawah ini.


Artikel lainnya: Berapa Lama Asi Bertahan di Suhu Ruang? Cek Panduannya


Prinsip Utama Memilih KB Saat Menyusui


Memilih alat kontrasepsi (KB) saat menyusui memerlukan pertimbangan khusus untuk memastikan keamanan bagi bayi dan efektivitas bagi ibu. Berikut adalah prinsip-prinsip utama yang perlu diperhatikan:


1. Keamanan & Kenyamanan untuk Bayi & Ibu


Metode KB yang ideal adalah yang tidak mengandung estrogen, karena hormon ini dapat menurunkan produksi ASI. Pil KB laktasi (pil mini) yang hanya mengandung progestin adalah salah satu pilihan yang aman dan efektif.


2. Tidak Mengganggu Produksi ASI & Efektivitasnya


Metode KB yang tidak memengaruhi produksi ASI sangat penting bagi ibu menyusui. Pil KB progestin-only, suntik KB 3 bulan, dan implan KB adalah beberapa metode yang tidak mengganggu produksi ASI dan memiliki efektivitas tinggi untuk mencegah kehamilan. 


3. Rencana Kehamilan Selanjutnya


Pertimbangan jangka panjang juga penting. Jika ibu berencana untuk menunda kehamilan dalam waktu lama, metode jangka panjang seperti IUD non-hormonal (Copper T) atau implan KB (susuk) bisa menjadi pilihan. Sebaliknya, jika merencanakan kehamilan dalam waktu dekat, metode yang mudah dihentikan seperti pil mini atau kondom lebih disarankan.


Artikel lainnya: 5 Vitamin untuk Ibu Menyusui Agar ASI Berkualitas


Pilihan Metode KB yang Umumnya Aman untuk Ibu Menyusui



Berikut adalah beberapa metode kontrasepsi yang umumnya aman digunakan oleh ibu menyusui:


1. Metode Amenore Laktasi (MAL)


MAL adalah metode kontrasepsi alami yang mengandalkan menyusui eksklusif untuk menekan ovulasi. Agar efektif, ibu harus menyusui secara eksklusif (tanpa tambahan makanan atau minuman lain), belum menstruasi sejak melahirkan, dan bayi berusia kurang dari 6 bulan. Efektivitas metode ini mencapai 98% jika semua syarat terpenuhi.


2. Kondom


Kondom adalah metode kontrasepsi non-hormonal yang aman digunakan saat menyusui. Kelebihannya yakni tidak memengaruhi produksi ASI dan melindungi dari infeksi menular seksual. Namun, efektivitasnya bergantung pada penggunaan yang benar dan konsisten.


3. IUD Tembaga (Non-Hormonal)


IUD tembaga akan bekerja dengan mencegah pembuahan dan dapat dipasang sesegera mungkin setelah melahirkan. Metode ini tidak memengaruhi produksi ASI dan memiliki efektivitas lebih dari 99%.


4. Pil Mini (Pil KB Khusus Menyusui)


Pil mini hanya mengandung progestin dan tidak mengganggu produksi ASI. Namun, efektivitasnya sangat bergantung pada kepatuhan minum pada waktu yang sama setiap hari.


5. Suntik KB 3 Bulan (Depo-Provera)


Suntik KB 3 bulan mengandung progestin dan aman untuk ibu menyusui. Cara kerjanya adalah dengan menghentikan ovulasi dan mengentalkan lendir serviks. Efek samping yang mungkin terjadi adalah perubahan siklus menstruasi dan peningkatan berat badan.


6. Implan KB (Susuk)


Implan KB adalah batang kecil yang ditanam di bawah kulit dan melepaskan progestin secara bertahap. Metode ini efektif hingga 3 tahun dan tidak memengaruhi produksi ASI.


Artikel lainnya: Puting Sakit Saat Menyusui? Cek Penyebab & Cara Mengatasinya


Metode KB yang Perlu Dipertimbangkan dengan Hati-Hati atau Dihindari Saat Menyusui Awal



Beberapa metode kontrasepsi mengandung hormon estrogen yang dapat memengaruhi produksi ASI dan sebaiknya dihindari pada awal masa menyusui adalah:


1. Pil KB Kombinasi


Pil KB kombinasi mengandung estrogen dan progestin yang dapat menurunkan produksi ASI. Oleh karena itu, penggunaannya tidak disarankan pada awal masa menyusui kecuali atas pertimbangan khusus dari dokter.


2. Cincin Vagina


Cincin vagina dapat melepaskan hormon estrogen dan progestin. Ini dapat memengaruhi produksi ASI. Penggunaannya sebaiknya dihindari selama masa menyusui awal.


3. Patch atau Koyo


Patch KB juga mengandung estrogen dan progestin, sehingga dapat menurunkan produksi ASI. Penggunaan patch sebaiknya ditunda hingga masa menyusui eksklusif selesai.


Artikel lainnya: 7 Sayuran Pelancar ASI Terbaik yang Patut Ibu Coba


Kesimpulan


Memilih metode kontrasepsi saat menyusui memerlukan pertimbangan khusus untuk memastikan keamanan bagi bayi dan efektivitas bagi ibu. Metode non-hormonal seperti kondom dan IUD tembaga, serta metode hormonal progestin-only seperti pil mini, suntik KB 3 bulan, dan implan, umumnya aman digunakan. 


Namun, selalu konsultasikan dengan dokter kandungan atau bidan untuk menentukan pilihan terbaik sesuai kebutuhan dan kondisi kesehatan Bunda. Untuk informasi lebih lanjut seputar ibu menyusui, kunjungi Informasi Seputar Ibu Menyusui Terbaru


Selain itu, sebagai apresiasi Kalbe untuk KPeople yang setia menggunakan produk dan layanan kesehatan dari mitra Kalbe, kenali KPoin - Poin Loyalty Program Kalbe.  Program loyalti dari Kalbe ini menawarkan berbagai manfaat menarik, mulai dari voucher diskon, token PLN, hingga saldo e-wallet. Langsung unduh aplikasi KPoin, beli produk Kalbe, dan upload struk belanja untuk mendapatkan poin. 


Referensi:


Komentar

empty-state-comment

Ayo, jadi orang pertama yang tulis komentar kamu di artikel ini!

Kamu akan diarahkan ke Aplikasi KPoin untuk berikan komen.