HomeArtikelKesehatan Lansia

10 Makanan Orang Tua yang Harus Dikurangi Porsinya

10 Makanan Orang Tua yang Harus Dikurangi Porsinya

Kesehatan Lansia

10 Makanan Orang Tua yang Harus Dikurangi Porsinya

CR

Penulis: Christovel Ramot

Rabu, 15 Januari 2025

Rating Artikel 5/5

|

comment-icon

3

Bagikan

Seiring bertambahnya usia, tubuh mengalami berbagai perubahan fisiologis yang memengaruhi cara tubuh mencerna dan memanfaatkan makanan. Orang tua cenderung lebih rentan terhadap berbagai penyakit seperti hipertensi, diabetes, kolesterol tinggi, dan gangguan pencernaan.


Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan pola makan, termasuk mengurangi porsi beberapa jenis makanan yang dapat memperburuk kondisi kesehatan mereka. Artikel ini akan membahas 10 makanan yang sebaiknya dikurangi porsinya untuk menjaga kesehatan orang tua.


Artikel lainnya: Kiat Menambah Selera Makan pada Lansia, Mudah Dicoba!


Daftar Makanan yang sebaiknya dikurangi untuk Kesehatan Orang Tua


1. Makanan berlemak jenuh


Makanan seperti daging berlemak, mentega, dan produk olahan susu tinggi lemak dapat meningkatkan kadar kolesterol LDL dalam darah. Kolesterol tinggi berisiko menyebabkan penyakit jantung dan stroke. Mengganti lemak jenuh dengan lemak sehat seperti yang terdapat dalam ikan, alpukat, dan minyak zaitun adalah pilihan yang lebih baik.


2. Makanan asin atau tinggi natrium


Makanan seperti keripik, makanan kalengan, dan saus olahan mengandung kadar natrium tinggi yang dapat meningkatkan tekanan darah. Hipertensi adalah salah satu masalah kesehatan utama pada lansia. Membatasi asupan garam dan memilih makanan segar dapat membantu menjaga tekanan darah tetap stabil.


Artikel lainnya: 10 Gejala Hipertensi dan Pertolongan Pertama


3. Gula tambahan


Kue, permen, minuman bersoda, dan makanan manis lainnya mengandung gula tambahan yang berisiko menyebabkan diabetes tipe 2 dan obesitas. Orang tua sebaiknya mengurangi konsumsi makanan ini dan menggantinya dengan buah segar untuk mendapatkan rasa manis yang alami.


4. Karbohidrat olahan


Roti putih, pasta, dan nasi putih adalah contoh karbohidrat olahan yang cepat dicerna dan menyebabkan lonjakan gula darah. Mengganti dengan biji-bijian utuh seperti gandum, quinoa, atau beras merah dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil.


5. Makanan gorengan


Gorengan seperti kentang goreng, ayam goreng, dan keripik mengandung lemak trans yang berbahaya. Lemak trans dapat meningkatkan kolesterol LDL dan menurunkan kolesterol HDL, sehingga meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular.


Artikel lainnya: Ciri-ciri Kolesterol Tinggi, Apakah KPeople Mengalaminya?


6. Daging olahan 


Daging olahan seperti sosis, bacon, dan ham biasanya tinggi garam, lemak jenuh, dan bahan pengawet seperti nitrat. Konsumsi berlebihan dapat meningkatkan risiko kanker kolorektal dan penyakit jantung.


Artikel lainnya: 15 Fakta Penyakit Jantung yang Wajib Kamu Ketahui


7. Makanan cepat saji


Makanan cepat saji sering kali mengandung kombinasi lemak jenuh, garam, dan gula yang tinggi. Selain itu, makanan ini cenderung rendah serat dan nutrisi penting, yang dapat memengaruhi kesehatan pencernaan dan metabolisme tubuh.


8. Minuman berkafein berlebihan


Meskipun kopi dan teh memiliki manfaat jika dikonsumsi dalam jumlah moderat, asupan kafein berlebihan dapat menyebabkan insomnia, kecemasan, dan peningkatan tekanan darah pada lansia. Orang tua sebaiknya membatasi konsumsi kafein dan lebih banyak minum air putih.


9. Alkohol


Konsumsi alkohol berlebihan dapat merusak hati, meningkatkan tekanan darah, dan mengganggu penyerapan nutrisi penting. Orang tua dianjurkan untuk mengurangi atau menghindari konsumsi alkohol demi menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.


10. Makanan manis buatan


Makanan dengan pemanis buatan seperti soda diet dan permen rendah kalori sering kali dianggap lebih sehat, tetapi pemanis buatan dapat menyebabkan gangguan pencernaan dan memengaruhi metabolisme gula tubuh. Konsumsi berlebihan juga dapat meningkatkan risiko penyakit metabolik.


Tips Mengganti Makanan Tidak Sehat dengan Alternatif Sehat


Mengubah kebiasaan makan yang kurang sehat menjadi lebih baik tidak selalu mudah, tetapi langkah kecil dapat membawa perubahan besar. Berikut beberapa tips praktis:


1. Mengganti makanan gorengan dengan makanan panggang atau rebus


Contohnya, jika orang tua sering mengonsumsi ayam goreng, gantilah dengan ayam panggang atau sup ayam tanpa santan.


2. Pilih karbohidrat kompleks


Gantilah nasi putih dengan nasi merah, quinoa, atau kentang panggang untuk menjaga kadar gula darah lebih stabil.


3. Kurangi garam, tambahkan rempah


Hindari makanan tinggi garam seperti keripik atau makanan instan, dan gunakan rempah-rempah alami seperti bawang putih, jahe, atau kunyit untuk memberi rasa pada makanan.


4. Pilih makanan segar


Ganti makanan olahan dengan buah-buahan, sayuran, dan camilan sehat seperti kacang-kacangan atau granola tanpa gula.

Langkah-langkah ini membantu menjaga asupan gizi yang seimbang sekaligus mengurangi risiko penyakit kronis.


Pentingnya Konsultasi dengan Ahli Gizi atau Dokter


Ketika mengganti pola makan, penting untuk memahami kebutuhan nutrisi spesifik, terutama bagi orang tua yang mungkin memiliki kondisi kesehatan tertentu seperti diabetes, hipertensi, atau kolesterol tinggi. Konsultasi dengan ahli gizi atau dokter dapat memberikan manfaat berikut:


1. Rencana makan yang terpersonal


Ahli gizi dapat membantu menyusun menu sesuai kondisi kesehatan, kebutuhan kalori, dan preferensi makanan.


2. Mencegah komplikasi


Dokter dapat memberikan saran yang tepat untuk menghindari efek samping dari perubahan diet, terutama jika sedang mengonsumsi obat tertentu.


3. Pemantauan kesehatan


Konsultasi rutin membantu memastikan bahwa perubahan pola makan memberikan dampak positif terhadap kesehatan, seperti menjaga berat badan ideal atau menstabilkan gula darah.


Dengan bimbingan yang tepat, transisi menuju pola makan yang lebih sehat akan lebih efektif dan aman bagi kesehatan orang tua.


Artikel lainnya: Apakah Penderita Diabetes Boleh Mengonsumsi Stevia?


Menjaga pola makan yang sehat adalah kunci untuk mendukung kesehatan orang tua. Mengurangi porsi makanan yang berlemak, tinggi garam, gula, dan bahan tambahan berbahaya dapat membantu mencegah berbagai penyakit kronis. Sebaliknya, orang tua sebaiknya lebih banyak mengonsumsi makanan segar, tinggi serat, dan kaya nutrisi. Dengan pola makan yang seimbang, kesehatan tubuh dan kualitas hidup dapat tetap terjaga di usia lanjut.


Cegah risiko kesehatan dengan mengurangi makanan kurang sehat dan menggantinya dengan produk bergizi dari KALBE, seperti susu Diabetasol untuk membantu kontrol gula darah dan Nutrive Benecol untuk menjaga kadar kolesterol. Sudah belanja produk KALBE? Jangan lupa upload struk pembelian di aplikasi KPoin untuk mendapatkan poin tambahan yang bisa langsung Kamu redeem di sini untuk penawaran menarik atau promo spesial!


Ayo, download aplikasi KPoin sekarang di Google Play dan App Store dan registrasi sekarang untuk menikmati berbagai promo menarik dari produk KALBE, temukan merchant terpercaya, dan jelajahi brand pilihan untuk mendukung pola hidup sehat orang tua Kamu dan mulai perjalanan sehat bersama keluarga Kamu.


Referensi

Komentar

EE

esti esti

Rating5/5

Rabu, 19 Februari 2025

artikel ini sangat bagus.. terutama untuk lansia agar dapat menjaga pola makanan, pola hidup agar le... Selengkapnya
kpoin-admin-image

Admin KPoin

Kamis, 20 Februari 2025

Dear KPeople, terima kasih atas tanggapannya. Jangan lupa bagikan informasi ini ke teman-teman terde... Selengkapnya
RA

reski auli

Rating5/5

Rabu, 29 Januari 2025

Artikel ini sangat informatif dan bermanfaat bagi orang tua yang ingin menjaga kesehatan dengan lebi... Selengkapnya
kpoin-admin-image

Admin KPoin

Kamis, 30 Januari 2025

Dear KPeople, terima kasih untuk sharingnya ya. Salam hangat untuk keluarga KPeople 🙂 ^fp
DH

deni ramat hidayat

Rating5/5

Minggu, 26 Januari 2025

Terima kasih atas informasinya! Sebagai anak, saya sangat peduli dengan kesehatan orang tua saya. Ar... Selengkapnya
kpoin-admin-image

Admin KPoin

Selasa, 28 Januari 2025

Dear KPeople, sama-sama. Semoga informasi yang berikan dapat bermanfaat ya, sehat selalu. 🙂 ^fp

Kamu akan diarahkan ke Aplikasi KPoin untuk berikan komen.